Pernah denger kata Suwehan Beach gak guys
Berpikir sejenak jalannya seperti di Youtube , tetapi ternyata jalan yang harus digapai yaitu jalan sempit, menurun dan curam, tidak ada tangga kita hanya berpegangan dengan batu,akar2an, Namun di sepanjang perjalanan terdapat bantuan seadanya dari penduduk yaitu tali dan 3 pegangan besi yang dipakai untuk bertumpu dalam melangkah.
Setelah melewati jalan terjal dilanjutkan lagi melewati dataran yg terdapat pelinggih dan tempat mandi utuk pria dan wanita yg disakralkan disana.Karena rimbunnya pepohonan menambah kesejukan serta pemandangan yg indah pantai yg terlihat menambah semangat menuruni medan jalan yg terjal. Berhubung tempat pemandian disakralkan maka kita harus menjaga kesopanan serta mnjaga perkataan,,dilarang mencoba2 yg tidak2 ataupun membuang sampah sembarangan di sepanjang perjalanan.
Suwehan Beach atau Volcom Beach ini terletak di Nusa Penida, memiliki panjang kurang lebih 450 meter, berpasir putih dan terdapat batu besar berbentuk segitiga lancip di laut persis seperti brand Volcom, masyarat sekitae menyebutnya Batu Jineng. Pantai Suwehan terletak di ujung tenggara Nusa Penida yakni di Dusun Watas, Desa Tanglad, Nusa Penida - Bali.
Menuju Pantai Suwehan kita mengikuti jalan menuju Pantai Atuh dan mencari Ds. Tanglad. Sampai menumukan Candi Bentar yg terdapat Pura Pusehnya.
Berpikir sejenak jalannya seperti di Youtube , tetapi ternyata jalan yang harus digapai yaitu jalan sempit, menurun dan curam, tidak ada tangga kita hanya berpegangan dengan batu,akar2an, Namun di sepanjang perjalanan terdapat bantuan seadanya dari penduduk yaitu tali dan 3 pegangan besi yang dipakai untuk bertumpu dalam melangkah.
Setelah melewati jalan terjal dilanjutkan lagi melewati dataran yg terdapat pelinggih dan tempat mandi utuk pria dan wanita yg disakralkan disana.Karena rimbunnya pepohonan menambah kesejukan serta pemandangan yg indah pantai yg terlihat menambah semangat menuruni medan jalan yg terjal. Berhubung tempat pemandian disakralkan maka kita harus menjaga kesopanan serta mnjaga perkataan,,dilarang mencoba2 yg tidak2 ataupun membuang sampah sembarangan di sepanjang perjalanan.
Setelah melewati jalan landai, Dilanjukan lagi menuruni batu kapur dengan pegaangan besi serta bebatuan,, diwajibkan hati2 untuk melangkah agar tidak membahayakan keselamatan.
Jalan yg terakhir dilalui sebelum turun ke pantai adalah Menjadi Tarzan, turun menggunakan tali,,ini yg sangat berkesan,,seumur2 saya tidak pernah melakukannya,,wkwk jika tidak fokus,,minimal bisa patah tulang,,,
Setelah menjadi tarzan melewati batu2 karang yg menguras keringat dulu,,jika menuju privat beach ini....
Jalan yg terakhir dilalui sebelum turun ke pantai adalah Menjadi Tarzan, turun menggunakan tali,,ini yg sangat berkesan,,seumur2 saya tidak pernah melakukannya,,wkwk jika tidak fokus,,minimal bisa patah tulang,,,
Setelah menjadi tarzan melewati batu2 karang yg menguras keringat dulu,,jika menuju privat beach ini....
Tetapi saat sudah sampai di privat beach ini serasa Pantai ini milik sendiri, melihat keindahan pasir putih dengan lautan biru yg mengagumkan. benar2 serasa damai. Begitupula dengan perjuangan yg kita lakukan sangatlah sebanding dengan keindahan Pantainya.
Cerita kita ( Si Hoby Jalan2 )
Cerita bermula tanggal 30 April menuju Nusa Penida dengan Mas Aris, Ningsih dan Dinda, penasaran dengan Pantai Suwehan, karena kelihatannya keren, anti mainstreme dan termasuk tantangan menggapainya penuh perjuangan. Mengenai perjalanan menuju suwehan memang banyak drama yg terjadi awalnya akibat hujan diundur 1 jam dari target, setelah reda semangat menuju lokasi, namun tiba2 di tengah perjalanan saya ingin menyerah, mengingat medan di jalan aspalpun kelokan terjal ditambah turun2an yang terjal, namun untungnya bersama mas Aris maka saya mencoba mengikuti saeannya dengan gemetar, untung motor rencarnya dalam kondisi fit
Saling menyemangati satu sama lainnya, dan Mas aris kuncennya gunung saking baiknya membawa tas dan bekal kita agar semangat melalui jalan yang anti PHP,,
Tips
1. Jika ingin Rencar Motor Tolong dicek Gas & Remnya
2. SIapkan kondisi
3. Jangan lupa menjaga tata krama, dilarang buang sampah sembarangan
4. Siap menjadi tarzan
5. Anak mami dilarang datang kesini,,, karena jalan yg akan dilalui sangat menantang
6. Jika merasa ank alam,, suks traveling hayo datang kesini dijamin tak terlupan dengan pesona alam serta menambah koleksi foto kekinian di Instagram
Cerita bermula tanggal 30 April menuju Nusa Penida dengan Mas Aris, Ningsih dan Dinda, penasaran dengan Pantai Suwehan, karena kelihatannya keren, anti mainstreme dan termasuk tantangan menggapainya penuh perjuangan. Mengenai perjalanan menuju suwehan memang banyak drama yg terjadi awalnya akibat hujan diundur 1 jam dari target, setelah reda semangat menuju lokasi, namun tiba2 di tengah perjalanan saya ingin menyerah, mengingat medan di jalan aspalpun kelokan terjal ditambah turun2an yang terjal, namun untungnya bersama mas Aris maka saya mencoba mengikuti saeannya dengan gemetar, untung motor rencarnya dalam kondisi fit
Saling menyemangati satu sama lainnya, dan Mas aris kuncennya gunung saking baiknya membawa tas dan bekal kita agar semangat melalui jalan yang anti PHP,,
Tips
2. SIapkan kondisi
3. Jangan lupa menjaga tata krama, dilarang buang sampah sembarangan
4. Siap menjadi tarzan
5. Anak mami dilarang datang kesini,,, karena jalan yg akan dilalui sangat menantang
6. Jika merasa ank alam,, suks traveling hayo datang kesini dijamin tak terlupan dengan pesona alam serta menambah koleksi foto kekinian di Instagram
0 komentar:
Posting Komentar